Alat Musik Tradisional / Sulawesi Barat memang merupakan provinsi yang baru terbentuk 12 tahun silam, tepatnya pada 5 Oktober 2004 silam. Namun, hal ini bukan berarti provinsi ini tidak memiliki suatu ikon budaya sebagai bukti kemajuan peradaban masyarakatnya. Kita bisa melihat budaya Suku Mandar sebagai entitas terbesar di provinsi berjuluk "Mellete Diatonganan" atau “Meniti pada Kebenaran” ini. Dalam budaya dan seni musik misalnya, kita bisa melihat beberapa jenis alat musik tradisional Sulawesi Barat yang penjelasannya akan disampaikan pada artikel kali ini.
Dalam bahasa Mandar sendiri, alat musik Tradisional Sulawesi Barat ini disebut dengan nama Kacaping Tobaine.
Alat Musik Tradisional Sulawesi Barat
1. Alat Musik Kecapi Mandar
Kecapi Mandar adalah sebuah alat musik petik yang berasal dari budaya suku Mandar di Sulawesi Barat. Alat musik ini terbilang unik dan berbeda dengan jenis kecapi yang berasal dari budaya Tionghoa. Ia dimainkan dengan cara direngkuh oleh pemainnya seperti dalam permainan gitar. Jumlah senar dalam kecapi ini terbilang cukup banyak, yakni sekitar 20 buah. Oleh karenanya sangat jarang orang Mandar yang bisa memainkan instrumen ini. Biasanya mereka yang lanjut usialah yang bisa, itu pun dalam jumlah yang terbatas.Dalam bahasa Mandar sendiri, alat musik Tradisional Sulawesi Barat ini disebut dengan nama Kacaping Tobaine.
Baca Juga : Pakaian Adat Sulawesi Barat
2. Alat Musik Calong
Selanjutnya adalah calong. Alat musik ini terbuat dari bahan buah kelapa dan bambu dan dimainkan dengan cara dipukul. Awalnya instrumen yang tergolong ke dalam jenis perkusi ini dimainkan secara tunggal, namun pada perkembangannya ia kemudian dikolaborasikan dengan alat musik tradisional Sulawesi Tenggara lainnya. Pada pembukaan Pekan Olahraga Sulawesi Barat yang pertama, tepatnya di tahun 2007, calong sempat dimainkan secara masal sebagai musik pembukanya.3. Alat Musik Gongga
Gongga sebetulnya mirip seperti kelintang. Alat musik tradisional Sulawesi Barat ini terbuat dari susunan bilah-bilah bambu dengan ukuran beragam. Bilah bambu yang berjumlah 7 buah tersebut diuntai dalam sebuah ikatan tali dan akan menghasilkan nada-nada melodis saat dipukul. Untuk resonatornya, di bagian untaian bilah bambu tersebut diletakan bambu bulat yang dilubangi di bagian tengahnya.4. Alat Musik Keke
Keke adalah alat musik tiup (aerophone) yang terbuat dari bambu khas suku Mandar. Instrumen ini selama bertahun-tahun dianggap telah mati suri. Saat ini hanya beberapa orang tua saja yang bisa memainkannya. Bentuknya sendiri seperti alat musik genggong dengan ornamen khusus di beberapa bagiannya.5. Alat Musik Rebana
Budaya Melayu juga mengambil andil besar dalam kehidupan masyarakat Mandar dan Toraja di Sulawesi Barat. Hal ini dibuktikan dengan hadirnya alat musik rebana dalam daftar alat musik tradisionalnya. Rebana khas Suku Mandar memiliki keunikan tersendiri. Di bagian samping rangkanya tidak terdapat logam-logam yang menghasilkan suara gemerincing saat bagian membrannya ditepuk.Baca Juga : Alat Musik Tradisional BantenNah, itulah daftar beberapa alat musik tradisional Sulawesi Barat khas suku Mandar. Pelestarian warisan-warisan budaya seperti alat musik tradisional di atas adalah tanggung jawab kita bersama. Jangan sampai ia punah atau justru diakui oleh bangsa lain menjadi kepemilikannya. Semoga bermanfaat.
0 Response to "5 Alat Musik Tradisional Sulawesi Barat, Gambar, dan Penjelasannya"